Bermain dan Belajar di Museum Bersama Si Kecil

Si kecil berdiri di depan sebuah oplet tua mirip dengan yang ada di film "Si Doel Anak Sekolahan". 

Ada yang bilang perjalanan ke museum itu perjalanan yang membosankan. Itu benar. Saya dulu setuju banget. Segala sesuatu yang berhubungan dengan sejarah memang nampak tua dan membosankan. Kelihatan usang, berdebu, dan jauh dari gegap gempitanya teknologi canggih. 

Jadi ingat pelajaran sejarah zaman SD yang hanya disuruh menghapal tanggal dan tahun, saya nggak pernah bisa hapal kecuali tanggal kemerdekaan Indonesia dan tahun perang Diponegoro, hahaha.

"Apa ini Ma?" tanya si kecil memainkan jarinya di atas mesin ketik kuno di Museum Bank Mandiri, Kota Tua Jakarta.

Tapi pergi ke museum sebenarnya sangat mengasyikkan, apalagi untuk anak-anak balita kita yang serba ingin tahu. "Apa itu Ma? Ini untuk apa?" Begitu si kecil memberondong saya dengan berbagai pertanyaan ketika suatu hari saya mengajaknya ke Museum Bank Mandiri di kawasan Kota Tua, Jakarta. 

Lain halnya ketika ia kami ajak ke Museum Transportasi, Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Senang dengan berbagai sarana transportasi seperti mobil dan kereta api, si kecil pun tak bisa diam, bermain dan berlarian seperti di rumah sendiri. Dia pun banyak bertanya, melihat mobil-mobil kuno, kereta api uap, pesawat terbang serta helikopter dengan pandangan yang takjub.

Lihat isinya helikopter SAR.

"Cheese" foto dulu di depan kereta api uap.

Memberi penjelasan pada anak balita saat di museum pastinya nggak seperti guru sejarah mengajar di SD atau SMP dulu, hehehe. Saya berusaha menerangkan benda yang ia kenali, atau sejenis benda yang selalu ia gunakan dalam kehidupan sehari-hari. "Ini lho Nak TV zaman dulu, telepon kuno, kamera kuno.."  

Mungkin tidak semua hal yang saya terangkan ia mengerti, tapi paling tidak ia memiliki kesan yang dalam akan apa yang dia lakukan bersama keluarganya di hari itu. Jika ia merasa terkesan, biasanya dia akan terus mengingatnya.

Dan cukup seru mengajaknya berfoto di depan mobil oplet tua, atau mengajaknya berimajinasi naik kereta Thomas and Friends saat berfoto di dalam gerbongnya.  

Kesan museum yang gelap, suram dan membosankan bisa berubah menjadi hal yang menyenangkan untuknya. Kami pun bisa menikmati kebersamaan dalam liburan yang murah meriah dan sarat manfaat.